KUTAIPANRITA.ID, KUTAI KARTANEGARA – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gelora Indonesia Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) siap mengawal roadmap politik partai hingga tahun 2030. Hal itu disampaikan Sekretaris DPD Partai Gelora Kukar, Aspin Anwar, usai menerima Surat Keputusan (SK) kepengurusan yang telah ditandatangani langsung oleh Ketua Umum Partai Gelora, Anis Matta.
Menurut Aspin, momentum pelantikan serentak pengurus DPW, DPD, dan DPC se-Indonesia pada Sabtu (23/8/2025) menjadi tonggak sejarah bagi Partai Gelora.
“Alhamdulillah, besok kami akan dilantik langsung oleh Ketua Umum. Saya kembali dipercaya mengemban amanah sebagai Sekretaris DPD Gelora Kukar hingga 2030, untuk mengawal partai baik dalam pemilihan legislatif maupun eksekutif,” ungkapnya pada Jum’at (22/8/2025).
Dalam kepengurusan baru tersebut, hanya posisi bendahara yang mengalami perubahan, dengan ditunjuknya Sugianto sebagai Bendahara DPD Gelora Kukar. Sugianto sebelumnya pernah maju sebagai calon bupati Kukar pada masa kepemimpinan Bupati Rita Widyasari.
Aspin menjelaskan, pasca pelantikan, pihaknya akan segera membentuk kepengurusan tingkat kecamatan atau DPC di 20 kecamatan se-Kukar. Struktur tersebut nantinya akan menjadi ujung tombak dalam menjalankan kerja-kerja politik sesuai dengan arahan DPP.
“Ketua umum sudah memberikan roadmap peta politik kemenangan Partai Gelora hingga 2030. Roadmap itu menjadi panduan bagi kami untuk memetakan strategi pemenangan, baik di tingkat kabupaten, provinsi, hingga nasional,” jelas Aspin.
Selain fokus konsolidasi internal, Gelora Kukar juga siap mendukung program-program pemerintah pusat, khususnya di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. Aspin menegaskan bahwa salah satu prioritas jangka pendek partai adalah mendukung realisasi program pembangunan 3 juta rumah bagi masyarakat.
“Partai Gelora punya kader yang saat ini menjabat sebagai Wakil Menteri Perumahan Rakyat, Pak Parihamzah. Instruksinya jelas, seluruh kader di daerah harus mendukung percepatan program 3 juta rumah. Untuk Kukar, kami siap koordinasi dengan Bupati untuk melihat lahan-lahan Pemda yang bisa digunakan,” ujarnya.
Selain program perumahan, Gelora Kukar juga akan terus berkomitmen mengawal kebijakan politik yang telah dibangun bersama koalisi sebelumnya, termasuk pada saat Pemilihan Suara Ulang (PSU) yang mengantarkan pasangan Aulia-Rendi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kukar.
“Sejak masa koalisi dengan Edi Damansyah hingga Aulia-Rendi, Gelora tetap konsisten. Laporan itu sudah kami sampaikan kepada Ketua Umum dan mendapat respon positif. Artinya, Gelora akan terus menjaga komitmen politik yang telah dibangun,” tegasnya.
Dengan roadmap politik yang sudah disiapkan hingga 2030, Aspin optimis Partai Gelora dapat semakin memperkuat posisinya di Kukar, tidak hanya di legislatif, tetapi juga dalam mengusung calon kepala daerah di masa mendatang.
Pewarta : Indirwan Editor : Fairuzzabady