Menu

Mode Gelap
Festival Kopi Liberika Pertama di Indonesia, Nusantara Catat Rekor MURI Lewat Kolaborasi Otorita IKN dan Bank Indonesia Korban Tenggelam di Loa Buah Ditemukan Korban Tenggelam di Sungai Keledang Ditemukan di Hari Kedua Operasi SAR Karyawan PT Kalamur Tenggelam di Sungai Mahakam, Tim SAR Lakukan Pencarian Nusantara Jadi Tuan Rumah Kejurnas ALTI dan Borneo Ultra Mixed Trail 2025

BERITA DAERAH · 7 Mei 2024 11:15 WITA ·

Edi Damansyah : Kutai Kartanegara Miniatur Indonesia


 Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah memberikan sambutan dalam acara silaturahmi dan malam ramah tamah peserta Latsitarda Nusantara ke-44 tahun 2024.(in/kutaipanrita.id) Perbesar

Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah memberikan sambutan dalam acara silaturahmi dan malam ramah tamah peserta Latsitarda Nusantara ke-44 tahun 2024.(in/kutaipanrita.id)

KUTAIPANRITA.ID – Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) memiliki luas wilayah sekitar 27 ribu km² yang terdiri dari 20 Kecamatan, 193 Desa dan 44 Kelurahan, dengan jumlah penduduk mencapai 700 ribu jiwa.

Tak hanya itu, dengan kemajemukan dan keanekaragaman etnis dan budaya yang terkandung di dalamnya, Kutai Kartanegara  juga disebut sebagai miniatur Indonesia.

Hal ini disampaikan oleh Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah pada acara silaturahmi dan malam ramah tamah peserta Latsitarda Nusantara ke-44 tahun 2024, yang berlangsung di Halaman Kantor Bupati Kukar, pada Senin (6/5/2024) malam.

“Menurut penelitian para ahli, Kukar merupakan miniatur Indonesia, karena hampir semua etnis ada di sini,” ungkap Edi Damansyah.

Walaupun dalam keberagaman, kata Edi Damansyah kondisi Kukar tetap kondusif dan rukun sehingga menjadi kebanggaan tersendiri, khususnya bagi masyarakat pribumi.

Lebih lanjut Edi Damansyah menyebut bahwa, kondisi geografis Kukar yang disinyalir sebagai daerah dengan Sumber Daya Alam (SDA) yang melimpah.

Sehingga hal tersebut, membuat masyarakat ketergantungan dengan sumber energi yang tidak dapat diperbaharui seperti minyak, batu bara, gas dan bahan galian lainnya.

“Hal tersebut tentunya menjadi persoalan jika suatu saat nanti habis,” ujar Edi Damansyah.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, Pemkab Kukar bersama pihak terkait telah melakukan inovasi dalam bidang ekonomi seperti pengembangan dibidang pertanian, pariwisata dan sebagainya.

Edi Damansyah juga berharap, program yang dicanangkan dapat menopang perekonomian masyarakat Kukar di masa-masa sulit.

“Melalui pengembangan ekonomi kreatif, kita berharap dapat menjadi kekuatan saat krisis ekonomi melanda,”  pungkasnya.(adv/diskominfo_kukar)/in/fz)

Artikel ini telah dibaca 24 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Korban Tenggelam di Loa Buah Ditemukan

14 November 2025 - 16:00 WITA

Korban Tenggelam di Sungai Keledang Ditemukan di Hari Kedua Operasi SAR

14 November 2025 - 12:30 WITA

Karyawan PT Kalamur Tenggelam di Sungai Mahakam, Tim SAR Lakukan Pencarian

13 November 2025 - 19:00 WITA

Remaja Tenggelam di Pantai Kemala Ditemukan Meninggal

13 November 2025 - 13:30 WITA

Aliansi Mahasiswa Unikarta Bergerak Gelar Aksi Damai

13 November 2025 - 13:00 WITA

Seluruh Korban Ferry Tenggelam di Kutai Barat Ditemukan

13 November 2025 - 08:30 WITA

Trending di BERITA DAERAH