Menu

Mode Gelap
Polres Kukar Ungkap Tujuh Kasus Curanmor dalam Operasi Mahakam Otorita IKN Perkuat Edukasi Pencegahan Stunting bagi Calon Ibu dan Keluarga Rentan di Sepaku Retret ASN Otorita IKN Persiapkan Fondasi Birokrasi Baru Menuju Ibu Kota Politik 2028 Otorita IKN Tanam 600 Pohon Peringati Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional Polres Kutai Kartanegara Gelar Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana 2025

BERITA DAERAH · 12 Agu 2025 19:15 WITA ·

Joko Satriyo Ditemukan Meninggal Dunia di Sungai Mahakam


 Petugas dari Pos Damkarmatan Sektor Kecamatan Kota Bangun, Kutai Kartanegara, saat mengevakuasi jasad Joko Satriyo (20), yang ditemukan meninggal dunia di Sungai Mahakam. (Foto Dok : Tim Pos Damkarmatan Sektor Kecamatan Kota Bangun) Perbesar

Petugas dari Pos Damkarmatan Sektor Kecamatan Kota Bangun, Kutai Kartanegara, saat mengevakuasi jasad Joko Satriyo (20), yang ditemukan meninggal dunia di Sungai Mahakam. (Foto Dok : Tim Pos Damkarmatan Sektor Kecamatan Kota Bangun)

KUTAIPANRITA.ID, KUTAI KARTANEGARA – Seorang pria bernama Joko Satriyo (20), warga Desa Sembung, Kecamatan Sukorame, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, ditemukan meninggal dunia di Sungai Mahakam setelah sebelumnya dilaporkan hilang di Dusun Pendemara, Desa Tuana Tuha, Kecamatan Kenohan, Kutai Kartanegara (Kukar).

Joko terakhir terlihat pada Senin (11/8/2025) malam, usai pulang ke mes setelah libur. Sore harinya, ia sempat pergi ke Desa Tuana Tuha dan kembali setelah Magrib. Sekitar pukul 22.00 WITA, warga mulai mencari karena ia tidak terlihat di mes maupun di sekitar lingkungan.

Pencarian malam itu tidak membuahkan hasil. Keesokan paginya, warga menemukan topi milik Joko di tepi sungai. Diketahui, ia memang tidak bisa berenang. Informasi dari rekan-rekannya menyebutkan, sebelum hilang Joko sempat keluar rumah membawa charger ponsel. Setelah dicari, ia tak ditemukan, namun siang harinya charger tersebut justru kembali berada di rumah.

Tim Pos Damkarmatan Sektor Kecamatan Kota Bangun bersama masyarakat dan kepolisian melakukan penyisiran sungai sejauh ±30 km hingga Desa Teluk Muda, namun hasilnya nihil.

“Setelah menerima laporan, pukul 08.00 WITA Tim Pos Kota Bangun langsung menuju lokasi kejadian. Bersama masyarakat dan kepolisian, Tim kami melakukan pencarian,” ujar Kepala Disdamkarmatan Kukar, Fida Hurasani, Selasa (12/8/2025).

Setelah beristirahat pukul 16.00 WITA, tim kembali melanjutkan pencarian. Sekitar 4,5 km dari titik awal, mereka berpapasan dengan kapal tugboat penarik batu bara. Salah satu awak kapal memberi isyarat dan melalui radio HT memberitahukan adanya sesosok mayat mengapung di tepi sungai sebelah kanan arah mudik.

Tim segera menuju lokasi dan, sekitar 500 meter dari titik pertemuan, pada pukul 16.09 WITA, jasad Joko Satriyo berhasil dievakuasi. Jenazah dibawa ke Dusun Pendemaran sebelum diserahkan kepada pihak kepolisian.

Dengan ambulans PMI, jenazah kemudian dibawa ke Puskesmas Kecamatan Kenohan untuk visum.

“Setelah proses penyerahan jenazah, tim kembali ke Pos Kota Bangun dan telah tiba di markas pada sore hari,” tutup Fida Hurasani.

 

Pewarta & Editor : Fairuzzabady
Artikel ini telah dibaca 24 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Basarnas Resmi Akhiri Pencarian Korban KM Fadil Jaya 12

1 November 2025 - 21:15 WITA

Basarnas Tutup Pencarian Korban KM Mina Maritim 148

1 November 2025 - 20:15 WITA

Operasi Pencarian Korban KM Fadil Jaya 12 Memasuki Hari Ketiga

31 Oktober 2025 - 08:15 WITA

Hari Kelima Pencarian KM Mina Maritim 148, Nelayan Temukan Satu Korban di Perairan Talisayan

30 Oktober 2025 - 16:15 WITA

Tim SAR Lanjutkan Pencarian Empat Korban KM Mina Maritim 148 di Perairan Talisayan

30 Oktober 2025 - 09:15 WITA

Tim SAR Lanjutkan Pencarian Delapan Korban KM Fadil Jaya 12 di Perairan Muara Pantauan

30 Oktober 2025 - 08:15 WITA

Trending di BERITA DAERAH