KUTAIPANRITA.ID, KUTAI KARTANEGARA – Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32 tingkat Provinsi Kalimantan Timur berlangsung istimewa di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Kepala Perwakilan BKKBN Kaltim, dr. Nurizky Permanajati, bersama Bupati Kukar, Aulia Rahman Basri, turun langsung menyapa sekaligus menyantuni para lansia di Desa Loa Janan Ulu, Kecamatan Loa Janan, Sabtu (30/8/2025).
Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian Harganas yang digelar serentak di berbagai daerah dengan tema “Peningkatan Kualitas Keluarga Menuju Indonesia yang Lebih Kuat.” Kehadiran pemerintah daerah bersama BKKBN menunjukkan perhatian serius terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya kelompok lansia.
Kepala Perwakilan BKKBN Kaltim, dr. Nurizky Permanajati, menegaskan bahwa pembangunan keluarga kini lebih diarahkan pada peningkatan kualitas, tidak hanya sebatas isu kependudukan. Ia mengapresiasi capaian Kabupaten Kukar yang berhasil menurunkan angka stunting hingga di bawah 20 persen, salah satu yang terbaik di Kalimantan Timur.
“Pemerintah hadir melalui berbagai program. Dari daerah ada Kukar Idaman Terbaik, sementara dari BKKBN ada Lansia Berdaya. Semua ini bertujuan agar keluarga Indonesia semakin berkualitas,” ujar Nurizky.
Menurutnya, program Lansia Berdaya menjadi salah satu fokus utama BKKBN. Melalui program ini, lansia diharapkan tetap aktif, sehat, dan produktif, sehingga dapat terus memberi manfaat bagi lingkungan sekitar.
Dalam kesempatan itu, Nurizky juga menyampaikan permohonan maaf dari Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga sekaligus Wakil Kepala BKKBN, Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka, yang berhalangan hadir karena agenda penting di Jakarta. Meski demikian, pesan Wamen tetap sampai kepada masyarakat agar bersama-sama menjaga ketahanan keluarga sebagai fondasi utama pembangunan bangsa.
Sementara itu, Bupati Kukar Aulia Rahman Basri menegaskan pentingnya menciptakan lansia yang mandiri dan produktif. Menurutnya, lansia berdaya bukan hanya penerima bantuan, melainkan juga mampu menjaga kesehatan, tetap beraktivitas, dan berkontribusi bagi masyarakat.
“Harapan kita, lansia di Kukar tidak hanya menerima bantuan, tetapi juga bisa memberdayakan dirinya sendiri. Mereka tetap bisa beraktivitas, menjaga kesehatannya, dan berkontribusi bagi masyarakat sekitar,” tegas Aulia.
Sebagai dukungan nyata, Pemkab Kukar telah meluncurkan program makan bergizi gratis bagi lansia melalui posyandu lansia di seluruh wilayah. Program ini disiapkan untuk memastikan kebutuhan gizi mereka terpenuhi sehingga dapat menjalani masa tua dengan sehat dan sejahtera.
Peringatan Harganas ke-32 di Kukar menjadi momentum penting memperkuat sinergi pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat. Melalui program-program yang berpihak pada keluarga, khususnya lansia, diharapkan kualitas hidup masyarakat Kukar semakin meningkat.
Pewarta : Indirwan Editor : Fairuzzabady