KUTAIPANRITA.ID – Tari Topeng Kutai hanya disajikan untuk kalangan kraton saja, untuk kepentingan keluarga Kesultanan dengan penari-penari tertentu. Tarian ini juga biasanya dipersembahkan pada acara penobatan raja, perkawinan, kelahiran, penyambutan tamu kraton dan perhelatan besar.
Dalam rangka menunjukan pesona dan keindahan tari topeng Kutai Kartanegara, festival budaya khusus akan dirancang untuk menjadi platform penting bagi pertukaran seni dan budaya antara masyarakat Kutai Kartanegara dan dunia internasional.
Festival ini akan menjadi jembatan penuh makna yang menghubungkan dua komunitas, di mana delegasi internasional akan hadir secara langsung untuk berpartisipasi dan menampilkan kepiawaian mereka di hadapan masyarakat lokal yang piawai dalam pertunjukan seni tari tradisional khususnya tari topeng.
Dinas Pariwisata Kalimantan Timur melalui Bidang Ekonomi Kreatif, Gunawan mengungkapkan bahwa di tahun mendatang akan mengundang delegasi internasional untuk bertukar budaya sekaligus lebih mengenlakan budaya tari topeng di kancah internasional.
“Dengan mengwalinya seperti ini (festival topeng nusantara) nantinya harapannya bisa menuju internasional,”Ujar Gunawan.
Dalam hal ini, peran utama tari topeng menjadi penjalin harmoni antara penari lokal dan tamu internasional, yang saling bertukar pengalaman dan inspirasi dengan penuh kekayaan.
Perjalanan budaya ini akan membentuk ikatan yang tak terlupakan dalam cikal bakal budaya Kutai Kartanegara, yang akan mewariskan nilai-nilai serta pesona yang luar biasa kepada generasi mendatang.
“Ya tahun depan di festival topeng berikutnya atau mungkin festival lain kami akan mengundang delegasi dari mancanegara tentunya,” lanjutnya.
Festival budaya ini bukan hanya sekadar acara pertunjukan, namun juga merajut benang merah dari sejarah, kearifan lokal, dan upaya pengembangan nasional dalam memperkaya kehidupan masyarakat Kutai Kartanegara dan masyarakat dunia pada umumnya.(adv/disparkaltim/al/fz)