Menu

Mode Gelap
Anak Terseret Arus Banjir di Samarinda, Tim SAR Gabungan Masih Lakukan Pencarian Tim SAR Lanjutkan Pencarian Dua Korban Longsor di Samarinda Gelar Lomba Gerak Jalan, Disdikbud Kukar Ingin Tingkatkan Kekompakan, Ketahanan Fisik Serta Kedisiplinan Para Siswa dan Guru Peringati Hardiknas, Disdikbud Kukar Gelar Lomba Gerak Jalan SPMB Bakal digelar Bulan Ini, Disdikbud Kukar Lakukan Berbagai Persiapan

BERITA DAERAH · 11 Jan 2025 08:15 WITA ·

Kepala Otorita IKN Resmikan Kawasan Lindung IKN di Samboja Lestari


 Kepala Otorita IKN Resmikan Kawasan Lindung IKN di Samboja Lestari Perbesar

KUTAIPANRITA.ID, NUSANTARA – Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Basuki Hadimuljono meresmikan Kawasan Lindung IKN di Samboja Lestari, Desa Margomulyo, Kec. Samboja Barat, pada Jumat (10/01/2025). Kawasan ini merupakan bagian dari Wilayah Perencanaan 7 Simpang Samboja.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala OIKN juga melakukan penanaman pohon sebagai salah satu langkah reforestasi di kawasan seluas 1.800 hektare, Samboja Lestari. Lahan yang selama ini dikelola oleh Borneo Orangutan Survival Foundation (BOSF) ini telah berhasil menghutankan kembali kawasan yang dulunya alang-alang. Hal ini membuat Basuki yakin untuk terus berkolaborasi mewujudkan IKN sebagai kota hutan.

“Kami akan teruskan di bagian lain dari IKN bersama dengan BOSF melakukan reforestasi dan pelepasliaran,” ujar Basuki.

Basuki berharap kawasan ini akan menjadi cikal bakal IKN dalam menjadi sebuah kota hutan. “Mudah-mudahan dalam 20 tahun IKN akan menjadi forest city, bukan tidak mungkin IKN akan menjadi forest city,” pungkas Kepala Otorita IKN.

Direktur BOSF Aldrianto Priadjati mengungkapkan, dalam tata ruang IKN, kawasan Samboja Lestari telah ditetapkan sebagai bagian dari rimba kota yang memiliki fungsi strategis untuk mendukung ekosistem di IKN. Oleh karena itu, Samboja Lestari kini ditetapkan sebagai Kawasan Lindung IKN.

Aldrianto menuturkan, melalui kolaborasi dengan Kementerian Kehutanan, BOSF telah berhasil merehabilitasi lahan di Samboja Lestari, dengan mengubah areal alang-alang menjadi hutan sekunder yang kaya akan keanekaragaman hayati.

Kini di Samboja Lestari menjadi rumah bagi 113 orang utan dan 76 beruang madu. Adrianto menegaskan bahwa BOSF berkomitmen untuk terus mendukung IKN sebagai kota hutan. “Yayasan BOS berkomitmen untuk mendukung IKN sebagai kota hutan yang tidak hanya berfungsi ekologis, tetapi juga menjadi habitat bagi satwa liar khas Kalimantan. Kami juga mendorong semua pihak untuk bersama-sama mewujudkan kawasan IKN yang berkelanjutan dan pro lingkungan,” ujar Aldrianto.

Sumber : Humas Otorita Ibu Kota Nusantara

Artikel ini telah dibaca 10 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Anak Terseret Arus Banjir di Samarinda, Tim SAR Gabungan Masih Lakukan Pencarian

13 Mei 2025 - 09:15 WITA

Tim SAR Lanjutkan Pencarian Dua Korban Longsor di Samarinda

13 Mei 2025 - 08:15 WITA

Gelar Lomba Gerak Jalan, Disdikbud Kukar Ingin Tingkatkan Kekompakan, Ketahanan Fisik Serta Kedisiplinan Para Siswa dan Guru

12 Mei 2025 - 09:15 WITA

Peringati Hardiknas, Disdikbud Kukar Gelar Lomba Gerak Jalan

12 Mei 2025 - 08:15 WITA

SPMB Bakal digelar Bulan Ini, Disdikbud Kukar Lakukan Berbagai Persiapan

9 Mei 2025 - 15:15 WITA

Disdikbud Kukar Terima Pujian Dari Tim APAC

7 Mei 2025 - 17:15 WITA

Trending di BERITA DAERAH