Menu

Mode Gelap
Operasi SAR Hari Ketiga Pencarian Anak Tenggelam di Pantai Borneo Bay Masih Nihil Tim SAR Maksimalkan Pencarian Anak Hilang di Simpang Pasir Samarinda Disdikbud Kukar Dorong PAUD Berkualitas Lewat Kolaborasi Lintas Sektor dan Peran Aktif PP PAUD Disdikbud Kukar Pastikan Akses Pendidikan Inklusif Bagi Siswa Kurang Mampu dan Disabilitas Operasi SAR Hari Kedua Cari Anak Tenggelam Di Pantai Borneo Bay Masih Belum Membuahkan Hasil

BERITA DAERAH · 29 Jan 2024 13:58 WITA ·

Langkah Awal Pembangunan Berkelanjutan, Otorita IKN Gelar Pembahasan Konsep Awal VLR SDGs 2024


 Langkah Awal Pembangunan Berkelanjutan, Otorita IKN Gelar Pembahasan Konsep Awal VLR SDGs 2024 Perbesar

KUTAIPANRITA.ID – Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) menggelar Pembahasan Konsep Awal Evaluasi Sukarela di Tingkat Lokal atau Voluntary Local Review (VLR). Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) IKN Tahun 2024 di Hotel Novotel Balikpapan, pada Senin (29/01/2024).

Pertemuan ini dihadiri oleh sejumlah pemangku kepentingan di tingkat provinsi Kalimantan Timur, Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara.

Pertemuan ini dilakukan dengan tekad kuat untuk menjamin bahwa proses penyusunan VLR ini bersifat inklusif, partisipatif, dan transparan, serta melibatkan semua pihak terkait dalam pembahasan dan pembangunan Nusantara.

Kepala Otorita IKN Bambang Susantono membuka pertemuan ini secara daring. Dalam sambutannya, ia menjelaskan bahwa evaluasi SDGs di tingkat lokal ini dilakukan secara sukarela berdasarkan salah satu prinsip pembangunan Nusantara, yaitu keselarasan dengan SDGs.

“Dengan begitu, kami ingin memastikan agar pembangunan yang dilakukan hari ini tidak mengorbankan kemampuan anak-cucu kita dalam memenuhi kebutuhan mereka sendiri nantinya,” imbuhnya.

Senada dengannya, Staf Khusus Bidang Pembangunan Berkelanjutan Otorita IKN Diani Sadiawati menyampaikan, bahwa VLR ini akan berfungsi sebagai semacam alat bagi pelaksanaan SDGs pada implementasi rencana induk Nusantara.

“Dengan demikian, penyusunan VLR ini diharapkan dapat meningkatkan inisiatif lokal dalam pelaksanaan SDGs, terutama dalam menyelesaikan gap_permasalahan yang masih ada,” ujarnya.

Turut hadir sebagai narasumber dari Center for Sustainable Development Goal Studies Universitas Padjadjaran yakni Prof. Zuzy Anna dan Prof. Arief Anshory Yusuf.

Dalam kesempatan ini, para narasumber menyampaikan tujuan goals utama yang dianalisis dalam penyusunan VLR IKN dan metode analisa yang digunakan.

Rahmania, salah satu peserta pembahasan VLR dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Kabupaten Penajam Paser Utara menyatakan, dirinya senang dengan adanya pertemuan seperti ini, dan berharap semoga semua perencanaan dapat dilakukan dengan tetap mempertimbangkan potensi tiap daerah agar kemudian bisa dijadikan referensi bagi pengembangan tiap daerah.

“Mudah-mudahan seterusnya kami bisa terus dilibatkan dalam kajian seperti ini,” singkatnya.

Lebih lanjut, hasil analisis VLR ini mengkaji terhadap 12 goals dari 17 goals_SDGs. Berbagai indikator dari setiap goal_ini diharapkan dapat menggambarkan kontribusi Nusantara bagi pencapaian SDGs di Indonesia, khususnya di kawasan Kalimantan Timur.(ikn/ruz)

Artikel ini telah dibaca 11 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Operasi SAR Hari Ketiga Pencarian Anak Tenggelam di Pantai Borneo Bay Masih Nihil

14 Mei 2025 - 20:15 WITA

Tim SAR Maksimalkan Pencarian Anak Hilang di Simpang Pasir Samarinda

14 Mei 2025 - 19:15 WITA

Disdikbud Kukar Dorong PAUD Berkualitas Lewat Kolaborasi Lintas Sektor dan Peran Aktif PP PAUD

14 Mei 2025 - 15:15 WITA

Disdikbud Kukar Pastikan Akses Pendidikan Inklusif Bagi Siswa Kurang Mampu dan Disabilitas

14 Mei 2025 - 13:15 WITA

Operasi SAR Hari Kedua Cari Anak Tenggelam Di Pantai Borneo Bay Masih Belum Membuahkan Hasil

13 Mei 2025 - 20:15 WITA

Korban Terseret Arus Ditemukan Meninggal, Operasi SAR di Samarinda Resmi Ditutup

13 Mei 2025 - 15:15 WITA

Trending di BERITA DAERAH