KUTAIPANRITA.ID, KUTAI KARTANEGARA — Dua warga yang sebelumnya dilaporkan hilang akibat kecelakaan perahu nelayan di perairan Sungai Mahakam, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Dengan ditemukannya kedua korban, Tim SAR Gabungan secara resmi menutup operasi pencarian pada hari kedua, Selasa (5/8/2025).
Korban diketahui bernama Yarhan (36) dan Mentari (9), yang merupakan paman dan keponakan. Keduanya tenggelam saat hendak mengecek jaring ikan menggunakan perahu kecil pada Minggu (3/8/2025). Perahu mereka ditemukan dalam kondisi terbalik sekitar pukul 17.30 WITA, namun kedua korban tidak berada di lokasi kejadian.
Koordinator Pos SAR Samarinda, Mardi Sianturi, menjelaskan bahwa pihaknya menerima laporan pertama dari Babinsa Desa Embalut pada Senin pagi (4/8/2025). Tim SAR pun langsung diberangkatkan ke lokasi untuk melakukan pencarian.
“Kami segera melakukan penyisiran dan berkoordinasi dengan unsur terkait di lapangan. Namun, pada hari pertama pencarian belum membuahkan hasil,” ujar Mardi.
Pencarian kemudian dilanjutkan pada Selasa pagi. Sekitar pukul 06.25 WITA, korban Yarhan ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di radius sekitar 350 meter dari lokasi kejadian. Tak berselang lama, pada pukul 06.38 WITA, korban Mentari juga ditemukan dalam kondisi serupa, sekitar 1,5 kilometer dari titik awal tenggelam.
Dengan ditemukannya seluruh korban, operasi SAR dinyatakan selesai dan resmi ditutup pada hari yang sama. (*)











