KUTAIPANRITA.ID – Gelaran Festival Mahakam 2023 dengan tajuk Fesma 2023 Nusantara Art & Culture Festival resmi digelar. Acara tahunan ini menandai momen yang ditunggu-tunggu oleh warga Samarinda dan sekitarnya.
Pasalnya, kegiatan ini diramaikan oleh serangkaian kegiatan mulai dari lomba kuliner, pertunjukan, dan perlombaan seni tari pedalaman dan tari pesisir, lomba panahan tradisional, band performance, hingga turnamen e-sports.
Kegiatan digelar selama 4 hari terhitung sejak tanggal 23 November hingga hari Minggu tanggal 26 November. Selain itu, untuk meramaikan sang penampil utama, yakni Sungai Mahakam sebagai salah satu potensi wisata unggulan di kota Samarinda, adapun lomba kapal hias, perahu naga, jetski, dan perahu tambangan.
Seluruh kegiatan lomba digelar di venue Taman Bebaya untuk semakin menunjukkan keindahan Sungai Mahakam kepada para pengunjung yang datang. Walikota Samarinda, Andi Harun, menyatakan harapannya agar festival ini dapat memperkuat kebersamaan dan mempromosikan potensi wisata daerah.
Berbagai rangkaian kegiatan menarik seperti pameran seni lokal, pertunjukan budaya, serta kuliner khas daerah menjadi daya tarik utama FESMA tahun ini. Warga dan pengunjung diajak untuk merasakan keindahan seni dan budaya yang khas di sepanjang Sungai Mahakam.
Walikota Samarinda, Andi Harun mengatakan bahwa kegiatan ini juga ditujukan untuk membangun karakter lewat kebudayaan.
“Saya meyakini untuk membangun karakter bangsa paling efektif adalah lewat budaya. Dalam era modern, tantangan hadir dengan perubahan budaya, tetapi IKN (Ibu Kota Negara) bisa memacu kebangkitan budaya daerah jika didukung oleh masyarakat dan pemerintah,” ujar Andi.
Festival Mahakam sendiri menjadi bukan sekadar ajang seni dan budaya semata, namun bisa menjadi pemicu kolaborasi multi-pihak untuk membangun berbagai sektor kota lainnya. Mulai dari peningkatan kebersihan, penataan PKL, hingga perbaikan fasilitas publik area Sungai Mahakam.
Adapun salah satu inovasi demi mendukung potensi sungai Mahakam ialah dengan dibangunnya Teras Samarinda. tahap pertama pembangunan Teras Samarinda telah dilaksanakan, menjadi proyek terintegrasi dengan citra niaga untuk mengembalikan kejayaan pusat perbelanjaan yang sejatinya merupakan bagian bersejarah dari kota ini.
“Festival Mahakam akan menjadi wadah penting untuk merawat, menggali dan mempromosikan Sungai Mahakam sebagai destinasi unggulan. Lebih dari sekadar seni dan budaya, festival ini mengajak kolaborasi untuk merubah sektor-sektor lainnya, dari kebersihan hingga fasilitas publik,” sambung Andi.
Oleh sebab itu, Walikota Andi Harun mengajak seluruh komponen masyarakat, dunia usaha, akademisi, komunitas seni budaya, hingga pemerhati lingkungan untuk bersama-sama mendukung suksesnya Festival Mahakam ke depannya.
“Saya juga mengajak masyarakat untuk mendukung festival ini dengan kolaborasi yang baik. Ini bukan hanya tentang melestarikan budaya, tapi juga menciptakan perubahan positif dalam berbagai sektor,” pungkas Walikota Andi Harun.
Tidak hanya itu, kegiatan ini juga menjadi ajang bagi para pelaku usaha lokal untuk memamerkan produk-produk unggulan mereka.(adv/disparkaltim/al/fz)